Buah yang digunakan untuk pembuatan MOL bisa
bervariasi tinggal pilih yang anda suka dan yang tersedia disekitar kita
seperti pepaya, mangga, nangka, nanas, pisang dan tomat. Kelebihan Mol buah
adalah memiliki aroma yang harum seperti aroma buah aslinya.
Bahan dalam pembuatan MOL
buah :
2 kg Limbah buah-buahan
seperti nangka, pisang, mangga, pepaya, nanas, tomat
2 ons gula merah
2 liter air kelapa
Cara membuat Mol Buah :
Potong kecil-kecil
buah-buahan yang tersedia
Masukkan gula merah yang
telah disisir
Campurkan dengan air kelapa
Masukkan dalam jerigen dan
tutup rapat
Biarkan terfermentasi selama
15 hari
Cara penggunaan :
Untuk pemupukan campurkan 150
ml dengan 15 liter air (1 tangki 15 – 17 liter),
semprotkan ketanaman yang telah memasuki masa generatif atau tanaman yang mulai
berbunga
Untuk pengomposan campurkan 1
bagian Mol buah dengan 5 bagian air dan tambahkan gula merah lalu semprotkan ke
bahan organik yang akan di fermentasi.
Demikian cara pembuatan Mol
buah dan manfaatnya bagi tanaman, semoga bisa kita
manfaatkan dalam kegiatan pertanian kita.
Cara membuat nutrisi buah
cukup mudah. Sari buah sebanyak satu liter ditambah gula merah sebanyak 3
sendok makan. Campuran ini kemudian ditutup rapat, dan didiamkan atau menunggu
terfermentasi hingga satu minggu. Kemudian saat akan disemprot ke tanaman,
cairan yang telah difermentasi tersebut ditambah kuning telur ayam kampung.
Aplikasi nutrisi ini tidak
banyak. Cukup sebanyak 200cc nutrisi untuk 15 liter air. Mengapa 15 liter?
Sebab saya menggunakan tangki penyemprot ukuran 15 liter. Perbandingan ini
untuk memudahkan penggarap saat akan menyemprotkan nutrisi buah menggunakan
tangki penyemprot. Larutan nutrisi ini disemprotkan ke daun dan tanah disekitar
tanaman saat akan berbuah.
Hasil percontohan tiap satu kuintal gabah menghasilkan 80 kg beras. Karena itulah banyak
petani sekitar yang tertarik membuat nutrisi buah. Sebab hasilnya lebih
baik dibanding menggunakan perangsang buah sintetis yang harganya mahal.